Tujuh Warga Disyahadatkan Ulang di Banda Aceh, Mereka Sempat Keluar Islam Gara-gara Ini

Table of Contents
Tujuh Warga Disyahadatkan Ulang di Dinas Dayah Banda Aceh
 Jailani, salah seorang guru di Banda Aceh yang ikut hadir pada acara pensyahadatan ulang, menyalami tujuh warga yang sebelumnya telah berpindah iman ke dalam Kristen.

Kabar Aceh Online - Sebanyak tujuh orang warga disyahadatkan ulang oleh Teungku Tarmizi M. Daud, Ketua ARIMATEA Aceh di Kantor Dinas Dayah Banda Aceh.

Mereka keluar dari Islam dan memeluk Kristen setelah terkena bujuk rayu NS, warga asal Sumatera Utara yang telah lama bermukim di Banda Aceh.

Prosesi pensyahadatan kembali tersebut berlangsung pada Jumat (7/12/2018) dan disaksikan oleh sejumlah pihak, mulai dari tim ARIMATEA, perwakilan sekolah, Dinas Dayah dan pihak lainnya yang berkompeten.

Informasi yang dihimpun aceHTrend, Rabu (19/12/2018) ketujuh warga asal Banda Aceh dan Aceh Besar itu masing-masing AS siswi SMP kelas IX.

Kemudian RW siswi SMK kelas XII serta ibunya S yang bekerja sebagai cleaning service di kantor yayasan yang dipimpin oleh Nyonya NS. S adalah janda cerai mati.

Selanjutnya DN dan anaknya K dan I. DN adalah juru masak di rumah NS.

Selanjutnya J yang bekerja sebagai cleaning service di rumah NS. J sendiri adalah janda cerai hidup.

Setelah proses penyahadatan ulang dilakukan, terhadap ketujuh mereka itu kemudian dilakukan prosesi ruqyah syar’iyah di sebuah musalla.

Proses ruqyah itu dilakukan oleh wakil Ketua ARIMATEA Aceh Ustad Fathurahmi, M.Si.


Sumber: acehtrend