Transaksi di Tengah Laut, Kapal Pengangkut 72 Kilogram Sabu Ditangkap BNN di Aceh Utara
Table of Contents
kapal kayu KM Karabia diduga mengangkut narkotika jenis sabu dan pil esktasi dari Malaysia |
Kabar Aceh Online - Petugas gabungan dari BNN bekerja sama dengan Bea Cukai berhasil mengungkap dugaan penyeludupan narkoba di perairan Lhoksukon, Aceh Utara. Sebuah kapal kayu KM Karabia diduga mengangkut narkotika jenis sabu dan pil esktasi dari Malaysia.
Deputi Pemberantasan BNN, Irjen Arman Depari, menyebut ada 70 bungkus yang diduga berisi sabu dan 2 bungkus pil ekstasi. Berat total keduanya mencapai 72 kilogram.
"Narkoba ini disembunyikan di dalam kapal," kata Arman saat dikonfirmasi wartawan di Kota Lhokseumawe, Aceh, Selasa (15/1/2019).
barang bukti sabu |
"Jadi untuk menghindari deteksi petugas pertukaran barang dilakukan di tengah laut dan kemudian dibawa ke Aceh dengan menggunakan kapal kayu," ujar dia.
Penyeludupan narkoba ini, kata dia, diduga dikendalikan seorang narapidana di Lapas Tanjung Gusta, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut), berinisial RM.
Para anak buah kapal dan barang bukti berupa sabu dan pil ekstasi sudah diamankan petugas BNN. Bukan hanya itu, kapal KM Karabia, GPS dan telepon seluler turut disita sementara waktu.
"Sudah kita amankan untuk mengetahui lebih jauh bagaimana peta jaringan mereka," ujar Amran.
Sumber: Inews.id